MEDALI DARI SCIENCE OLYMPIAD COMPETITION

Sabtu, 23 Februari 2013, aku bersiap berangkat ke sekolah sejak jam 5.15 pagi. Ngapain pagi-pagi ke sekolah? Hari ini tim Science Olympiad yang kuikuti akan mengikuti kompetisi sains di Universitas Butler untuk tingkat Regional. Universitas Butler berada di Indianapolis dan universitas ini selalu mengadakan lomba sains untuk SMP setiap tahunnya. Kami, para peserta kompetisi, diminta datang ke sekolah paling lambat jam 5.30, karena bus yang membawa kami akan berangkat di jam 5.45. Jarak dari sekolah ke Universitas Butler kurang lebih 75 menit. Kami juga tidak perlu membawa bekal apa pun, karena semua sudah dipersiapkan panitia (ada sponsor dari salah satu restoran di Bloomi yang menyiapkan breakfast berupa bagel, lunch berupa sandwich dan snack berupa popcorn, pretzel, chips serta permen plus minum berupa jus dan susu). Namun, mama tetap meminta aku sarapan dan membawa bekal snack serta air (untuk berjaga-jaga kalau aku lapar). Lalu siapa sajakah yang ikut dalam rombongan pagi ini? Semua anggota Science Olympiad Team di sekolahku (kurang lebih 30-an peserta) Mereka akan mengikuti berbagai kategori lomba. Sekolahku mengikutsertakan 2 tim (A dan B) untuk setiap kategori lomba. Jadi, selain bersaing dengan tim dari sekolah lain, tim sekolahku juga bersaing dengan sesama tim kiriman pihak sekolah. Semua anggota tim sudah ditunjuk dari awal. Aku merupakan anggota cadangan (alternate). Alternate biasanya diikutkan karena ada beberapa orang anggota tim yang mendapat tugas ganda. Maksudnya? Anggota tim inti ikut beberapa kompetisi. Na ... Alternate inilah yang kemudian diminta membantu tim inti apabila saat perlombaan ada beberapa kategori lomba dilakukan secara bersama-sama (tim inti harus berada di 2 mata lomba pada waktu bersamaan). Agar tidak kehilangan peluang, alternate bisa maju menggantikan tim inti. Itulah yang terjadi pada tim dimana aku menjadi cadangan. Saat lomba berlangsung, salah satu anggota tim mengikuti lomba yang lain. Jadilah aku menggantikan posisinya. Apa sih kategorinya? Menjatuhkan telor dari ketinggian tetapi telor tidak pecah. Sukseskah kami? Ya ... Kami (aku dan temanku) memperoleh second place ... Dah pasti aku happy banget ... Makanya, aku lalu mengalungkan medali ini dengan bangga. Untuk juara pertama kategori ini pun juga diraih tim dari SMP-ku ... Jadi, kami berempat yang ikut berlomba di kategori ini mendapat medali semua. Selama seharian kami berada di Universitas Butler. Sudah pasti kami senang karena ada banyak pengalaman yang kami peroleh ... Kami pun sampai kembali di sekolah sekitar pukul 7.15-an. Kulihat papa sudah menunggu. Aku pun kemudian membantu mengembalikan berbagai peralatan yang kami bawa baru kemudian pulang ke rumah. Ternyata papaku dah nunggu aku sejak jam 6.30. Lama banget kan? Hehehe ....

STUDENT OF THE WEEK'S BREAKFAST

Sejak Kamis malam, salju turun dengan lumayan deras. Menurut ramalan cuaca, es mungkin juga akan turun menyertainya. Sejak sore, MCCSC (pengurus sekolah se-county/Kecamatan) sudah memberi tahu via email dan telepon bahwa Jum'at tanggal 22 Februari 2013, sekolah akan mengalami delay 2 jam. Para siswa dipastikan akan masuk jam 9.30 (biasanya 7.30). Lalu, apa hubungannya dengan ceritaku hari ini? Aku, papa dan mama hari ini sebenarnya mendapat undangan untuk mengikuti breakfast di cafetaria sekolah jam 7.10 karena ada acara student of the week. Acara ini rutin diadakan pihak sekolah setiap hari Jum'at pagi. Papa dan mamaku pun sudah mendapat undangan untuk mengikuti acara ini. Na ... Berhubung ada pemberitahuan delay untuk semua sekolah, papa dan mama gak yakin acara akan tetap diadakan di jam 7.10 pagi. Belum ada email pemberitahuan yang menyatakan acara breakfast ditunda atau tetap diadakan di jam yang sama. Kata mama, mustinya jam breakfast mundur karena sekolah juga mundur. Pagi hari, kira-kira jam 7.30, papa menelepon sekolahku. Kenapa gak telpon jam sebelumnya? Karena kami lihat email susulan (yang dikirim MCCSC di jam 1.30 pagi) bahwa sekolah akan telat mulainya. Papa menganggap kantor belum buka jam 7 kurang. Saat petugas disekolah menjawab telepon papa dan mengatakan breakfast untuk acara student of the week diadakan di jam 9.10 (mundur juga) kami pun kemudian bersiap-siap berangkat bersama di jam 9 kurang 10 menit. Jarak rumah dan sekolah kan gak jauh (7 menitan) jadi kami gak akan berangkat lebih awal. Lalu kenapa kami gak berangkat jam 9 saja? Karena kami belum tahu apakah jalan yang akan kami lalui sudah dibersihkan atau belum. Jadi, kami mengantisipasi saja agar waktu yang diperlukan dari rumah ke sekolah cukup. Papa juga perlu membersihkan kendaraan dari salju, mengingat sebagian dari salju memang menjadi es. Saat kami berangkat ke sekolah, kami lihat udara berkabut lumayan tebal. Namun, jalan yang kami lalui dah bersih, jadi kami sampai di sekolah jam 9 kurang sedikit. Setelah memarkir kendaraan, kami bertiga segera menuju cafetaria. Ternyata sudah banyak siswa beserta orang tuanya yang hadir. Kami segera bergabung dengan antrain untuk mengambil breakfast yang tersedia. Apakah itu? Roti manis berukuran mengenyangkan dan minuman berupa susu (putih atau coklat) atau jus atau kopi. Sudah pasti aku memilih susu, sementara papa dan mama memilih kopi. Saat kami baru mulai sebentar menyantap roti, datanglah guru kelas bahasa Inggris. Beliau membawakan kertas bertuliskan namaku yang intinya menyebutkan bahwa aku aktif di kelas bahasa Inggris. Mama dan papa mendengar penjelasan dari beliau mengenai isi kertas itu dan mama serta papa mengucapkan terima kasih atas perhatian guruku. Lalu kami mendengar penjelasan dari pihak sekolah yang mengucapkan selamat atas terpilihnya anak-anak di program student of the week dan berterima kasih atas kedatangan para orangtua di program breakfast ini. O ya ... Ada 2 temanku yang datang dan kemudain duduk bersamaku. Mereka mendapat terpilih untuk kategori berbeda. Ya ... Ternyata memang begitu yang namanya program Student of The Week. Masing-masing guru bisa menominasikan para siswa yang dipandang rajin, banyak membantu, aktif, sopan, jujur dan seterusnya dalam program ini. Persis dengan program Charge Award yang ada di saat aku SD. Aku sudah pasti bergembira bisa mendapat kesempatan mendapat penghargaan ini. Aku juga melihat semua yang hadir nampak bergembira dan menikmati sarapan dengan happy. Meski tidak semua orangtua bisa datang pagi ini dan mendampingi para siswa menerima kertas penghargaan, tetap saja para siswa ini happy. Ya beginilah cara sekolah disini menghargai para siswanya. Semua bentuk perilaku baik diperhatikan dan dihargai. Rasanya menyenangkan sekali berada di kelas khusus penerima penghargaan dari sekolah dan bertemu dengan para guru serta mendengar para guru menyampaikan kelebihan kami masing-masing pada orang tua kami. Selain bertemu dengan guru bahasa Inggris, guru kelas Sains (Bu Bowman) dan guru praktek/student teacher (Mr R begitu kami memanggil) juga ada di sini dan bertemu dengan papa serta mamaku. Setelah jam menunjuk angka 9.20, papa dan mama segera bersiap meninggalkan ruang sementara aku dan teman-temanku (Benneth dan Brayden) pun bersiap masuk kelas. Ngomong-ngomong, aku dan kedua temanku masing-masing menyantap 2 buah roti hahaha ...

SPAGHETTI SUPPER DI ST PAUL

Semalam, Minggu 17 Februari 2013, kami bertiga mengikuti misa di gereja St Paul jam 5.30 sore. Misa yang berakhir di jam 6.30 malam ini kemudian dilanjutkan dengan makan malam dengan menu spageti. Acara yang bernama "SPAGHETTI SUPPER" ini rutin diadakan sebulan sekali dan biasanya dijadwalkan di minggu pertama setiap bulan. Namun bulan ini ada perubahan jadwal. Kenapa begitu? Karena di minggu pertama bulan ini ada ball game (basket) sehingga acara ini diundur. Kok harus diundur? Ya ... Karena mereka yang diundang datang ke acara dinner/supper ini adalah para mahasiswa. Umumnya, kalau ada ball game, mereka (para mahasiswa) memilih langsung pulang setelah misa selesai dan tidak mampir dulu untuk ikutan acara spaghetti supper ini. Kalau makan malam bersama ini tetap diadakan, akan banyak kursi kosong dan makanan yang disiapkan pun menjadi sia-sia. Pengunduran jadwal seperti ini sudah biasa dilakukan pihak penyelenggara. Na ... Jadwal baru acara makan malam ini sudah pasti diberitahukan jauh hari sebelumnya. Jadilah kami bertiga bisa merencanakan untuk datang. Setelah misa selesai, kami menuju ground floor dan masuk ke dalam auditorium gereja (dining room) yang sudah siap menyambut peserta acara makan malam kali ini. Taplak kotak-kotak nampak membangkitkan selera peserta yang datang kali ini. Antrian nampak tidak begitu panjang. Mama asyik mengambil gambar, sementara aku dan papa mengantri dengan tertib bersama peserta lain. Setelah mengambil piring dan garpu, kami ditawari salad sayur. Hanya papa dan mama yang mengambil salad sayur ini, sementara aku tidak mau hehehe ... Setelah itu petugas memberikan mi Itali di piring dan petugas berikutnya memberikan sausnya. Roti bawang ditawarkan petugas lain lagi. Dari meja penyaji menu utama ini kami langsung menuju meja dessert. Semua wajib mengambil 2 dessert. Satu dessert berupa donat, dessert yang lain cake atau cookies. Untuk minumnya tersedia kopi, jus dan air putih. Jus yang tersedia adalah lemonade. Kalau mau, kami juga dipersilahkan menambahkan taburan keju di menu spageti kami atau menambahkan salad dressing. Meja untuk keju parmesan dan salad dressing juga tepisah dengan meja untuk menu utama, meja untuk dessert dan meja untuk air minum. Kami lalu memilih meja dan kursi kosong yang tersedia. Seorang romo datang dan bergabung bersama kami. Kami kemudian menikmati makan malam kami dengan ngobrol kesana-kemari bersama romo yang ternyata adalah lulusan IU juga. Aku sendiri asyik menikmati menu ini sampai nambah satu piring lagi hehehe ... Untuk dessert-nya, aku pun terpaksa menghabiskan satu donat dan satu cake yang betul-betul membuatku kenyang. Bahkan, salah seorang panitia memberiku satu plastic bag berisi cookies untuk kubawa pulang. Kenapa aku diberi ekstra? Karena dessert yang tersedia sangat berlimpah, melebihi peserta yang datang malam ini. Acara ini berakhir di jam 8. Namun kami bertiga menyudahi acara makan malam kami di jam 7.15. Kami lihat mereka yang datang memang mayoritas mahasiswa. Sambil menikmati spageti, salah seorang panitia membacakan cerita yang menggugah kami yang datang malam ini untuk tak lupa berbagi mengingat ada banyak yang berkekurangan di sekitar kami. O ya ... Sebelum aku lupa ... Acara makan malam kali ini tidak gratis. Ada donasi 2 dolar per peserta yang tertulis dan diumumkan. Donasi ini sudah pasti tidak wajib. Hanya saja, mama memberi lebih mengingat aku pasti nambah hahaha ... Saat aku mengangsurkan donasi dan petugas akan memberikan kembalian, kami kompak mengatakan tidak perlu hehehe ... Saat kami menyudahi makan malam ini, kami dengan cepat menuju kendaraan. Dingin terasa menggigit kulit. Namun, karena kami dah kenyang, kami pun melawan rasa dingin ini hehehe ...  

STUDENT OF THE WEEK II

Kamis siang, 14 Februari 2013, papa dan mamaku menemukan selembar kertas berbunyi "TETA, CONGRATULATIONS ON BEING NAMED STUDENT OF THE WEEK II" Dr. Hill. Di bagian bawah ada tulisan berbunyi: You and your family are invited to breakfast at 7:10 a.m. in the cafetaria on: Friday, February 22. Siapa Dr. Hill? Ibu kepala sekolah di SMP-ku. Berarti, kertas ini kiriman dari sekolahku dong? Iya ... Dimana papa menemukan kertas ini? Kertas ini ditemukan papa di dalam mailbox. Saat aku diberitahu papa ada ucapan selamat dari sekolah bahwa aku terpilih sebagai student of the week II, papa sekaligus bertanya padaku apa itu student of the week. Terus terang saja aku tidak tahu apa itu student of the week hehehe ... Yang pernah kulihat, ada nama berikut foto beberapa teman yang terpasang di salah satu sudut sekolah. Di situ ada keterangan student of the week. Tidak banyak foto yang terpasang disitu. Mungkin sekitar 30-an (dari total siswa di SMP Tri-North yang kurang lebih berjumlah 500-an siswa grade 7 dan 8). Sudah pasti aku penasaran juga dengan pemberitahuan ini. Minggu depan nanti, saat kami datang ke acara breakfast, akan terjawab rasa penasaran kami akan makna student of the week. Kata papa, kalau diawali dengan ucapan (congratulation) biasanya sih karena sesuatu yang bagus, bukan sebaliknya hehehe ... Aku berharap demikian ...

BIRTHDAY LUNCH ON V-DAY

Masih di hari Kamis, 14 Februari 2013. Siang ini diadakan acara makan siang bersama di kantor mama dalam rangka perayaan ulang tahun 3 orang teman mama yaitu Shane (5 Februari), Meg (13 Februari) dan Joe Harden (15 Februari). Ketiga teman yang berulang tahun di bulan ini kemudian bersepakat untuk mengadakan acara makan-makan di kantor. Acara ini sebenarnya mendadak saja. Dari omong-omong gak serius, jadilah diputuskan tanggal 14 Februari (yang bertepatan dengan hari valentine) sebagai hari yang dianggap pas untuk merayakan ulang tahun. Lalu, untuk keperluan makan-makan siang ini masing-masing secara spontan mengatakan akan membawa apa. Berhubung acara ini diadakan pas di hari kerja dan waktu istirahat yang tersedia juga terbatas, jadilah mama dan teman-temannya bersepakat memnyiapakn makanan siap santap alias gak perlu masak terlebih dahulu. Mama bersama dengan 4 teman lainnya (papa, om Rizal, tante Rozi dan Lori) bersepakat membawa pizza. Meg menyiapkan air minum dalam kemasan dan chips, sementara Shane membeli taart sebagai dessert. Setelah semua sepakat dengan menu acara hari ini, segera saja teman-teman yang lain diberitahu akan adanya acara ini. Jadi, ketika jam menunjuk angka 12 siang, ruang 119 di Evermann pun kemudian mulai ramai saat semua sajian sudah siap di meja. Pizza yang dipesan sejak jam 10.40 dan diambil jam 11.15 rupanya belum siap sampai jam 11.45. Karena keterlambatan ini, ada bonus breadsticks sebagai kompensasi hehehe ... 4 box pizza (2 veggie, 1 supreme dan 1 half-hal/supreme dan pepperoni) plus bradsticks beberapa kantong nampak rapi berjajar dengan taart buatan Sugar Daddy (rumah roti yang lumayan terkenal di Bloomie) dan juga 2 box minuman dalam kaleng (Dr. Pepper dan Diet Dr. Pepper) beserta 2 kantong chips. Semua yang datang nampak antri dengan tertib. Ada siapa saja yang datang? Ada Hussain, Lori, Chuck, Jason, Meg, Shane, Joe Harden, Lisa, tante Rozi, om Rizal, papa dan mama. Sharon yang datang belakangan tidak menikmati apa pun karena Sharon memang menyantap pizza dengan topping di atas. Acara makan siang ini pun menjadi menyenangkan karena semua menikmati sajian yang ada tanpa tergesa-gesa. Coba lihat apa yang mama santap siang ini ... Hmmm ... Nampak yummy kan? Pizza yang dipesan dari rumah pizza Littke Caesar lumayan juga. Harganya lumayan murah (dibanding rumah pizza lain) sementara rasanya gak mengecewakan hehehe ... Saat tiba pemotongan taart, tanpa dikomando mama dan teman-temannya menyanyikan lagu selamat ulang tahun untuk Shane, Meg dan Joe. Roti ulang tahun bertuliskan Shane, Meg dan Joe segera dipotong Lisa. Ada 2 rasa yang bisa dipilih, coklat atau vanila. Semuanya enak hehehe ... Acara ini berakhir di jam 1 siang. Masih ada 1 box leftover (pizza dan breadstick) dan 2 potong roti. Leftover ini disimpan mama di kulkas kantor. Aku kebgaian apa? Aku kebagian taart coklat yang memang yummy rasanya ...

V-DAY GIFT DARI MAMA

Hari ini Kamis, 14 Februari 2013. Gak ada yang istimewa sebenarnya. Hanya saja, mama ingin berbagi kado dengan beberapa teman di hari ini. Mama memang tidak secara khusus ingin merayakan hari ini sebagai hari kasih sayang, namun mama ingin sedikit berbagi pada teman-teman di office. Siapa sajakah mereka? Lori, Meg dan Lisa. Ketiga teman mama ini menerima gift yang sudah mama persiapkan sebelumnya, yaitu satu botol kecil parfum (begitu mereka menyebutnya). Ketiga botol parfum ini sudah dipersiapkan mama sejak beberapa waktu yang lalu. Ketiga botol parfum ini memiliki aroma yang tidak sama. Mama meminta masing-masing (teman mama) memilih dan mereka pun dengan senang hati memilih satu demi satu. Sebenarnya, mama berencana memberikan sesuatu untuk mereka tahun baru kemarin, hanya saja, mama belum menemukan sesuatu yang cocok untuk mereka. Na ... Bertepatan dengan hari Valentine, mama kemudian memutuskan mencarikan parfum mini yang mudah dibawa kemana-mana. Dimanakah mama membeli parfum ini? Di sebuah toko yang bernama "Bath & Body Works". Toko ini dikenal sebagai toko penyedia aneka kebutuhan wewangian yang berhubungan dengan badan seperti lotion, sabun mandi, parfum, shampoo dan sejenisnya. Pastinya, mama senang melihat teman-teman mama nampak happy saat menerima kejutan kecil ini hehehe ...  

VALENTINE'S GIFT FROM E-125

Ini bukan untukku hehehe ... Sebuah kado berwarna merah berbentuk coklat ini diberikan salah satu resident di apartment untuk staff di kantor kemarin sore (12 Freburai 2013). Mama kebetulan yang menerima. Resident mengucapkan selamat hari valnetine sambil memberikan kado. Mama kemudian meletakkan kado ini di meja untuk kemudian dibuka bersama temannya besok paginya (13 Februari 2013). Saat kado ini dibuka, ternyata ada satu boks coklat dengan aneka bentuk dan rasa yang lumayan banyak jumlahnya. Mama dan temannya pun kemudian menyantap coklat ini. Kata mama, sangat wajar orang-orang di negara ini merayakan hari raya valentine yang jatuh pada tanggal 14 Februari 2013 tersebut. Perayaan ini biasanya diisi dengan saling berbagi kartu, kado atau makan bersama. Untuk kartu, warna yang menjadi favorit biasanya pink atau merah muda. Sementara untuk makanan, yang menjadi favorit biasanya coklat. Acara makan malam bersama biasanya bernuansa romantis dan bisa dinikmati berdua (bersama teman atau sesorang yang spesial) maupun bersama rombongan (keluraga, sanak family, teman dekat dan seterusnya). Kata mama, hari kasih sayang ini menjadi salah satu acara tahunan yang umum dirayakan disini karena sudah menjadi semacam tradisi. Secara ekonomis kegiatan ini juga termasuk yang memberikan kontribusi besar karena belanja masyarakat pun naik menjelang hari raya ini. Ya ... Segala sesuatu yang berkenaan dengan eknomi memang dibuat dan diagendakan nampaknya agar eknomi gak mandek hehehe ... Mama sendiri mencoba merasakan chocolate covered almond dan chocolate covered peanuts. Sudah pasti rasanya yummy hehehe ... O ya ... Resident yang memberi coklat ini adalah salah seorang pasien yang sedang menjalani treatment untuk penyakit kanker yang dideritanya. Beliau sudah beberapa bulan tinggal di apartment tersebut dan kadang-kadang mampir ke office untuk sekedar bercerita treatment yang diterima dari rumah sakit. Beliau sangat baik dan ramah dan nampaknya ingin berbagi kebahagian di hari yang baik ini ... Sudah pasti mama dan temannya senang menerima kado dalam rangka hari valentine ini ...

HEARTS AND CRAFTS

Hari Minggu tanggal 10 Februari 2013 ini mama memintaku bersiap-siap ikutan acara yang diadakan di Conference Room Evermann. Acara yang diberi judul Hearts and Crafts ini diadakan oleh pengurus apartment untuk merayakan hari Valentine. Dalam flyer disebutkan acara akan dilaksanakan dari jam 2 sampai 4 sore. Jam 2 kurang 10 aku, papa dan mama sudah berangkat ke Evermann. Kenapa kami berangkat lebih awal? Karena papa dan mama akan ambil gambar hehehe ... Kalau kami berangkat lebih awal, mama berharap ruangan masih bersih dan rapi dan belum banyak penghuni apartment yang datang sehingga kami mudah mengambil gambar. O ya ... Sehari sebelumnya (Sabtu, 9 Februari 2013) mama bersama 2 penanggungjawab program ini, Sweta dan Hiromi, berbelanja beberapa keperluan yang akan dipergunakan dalam acara ini. Selain kebutuhan dekorasi dan peralatan membuat kerajinan tangan, mereka juga membeli makanan dan minuman. Kata mama, biaya ditanggung oleh organisasi yang disebut AFSC. Jadi, saat mereka bertiga berbelanja, mereka tidak perlu mengeluarkan biaya, karena sudah tersedia kartu belanja yang bisa pergunakan. Na ... Saat kami bertiga sampai di ruang konferensi yang akan dipakai untuk acara siang ini, ruangan belum sepenuhnya siap. Hiromi dan Sweta masih memasang dekorasi. Mama segera membantu secukupnya. Tak lama kemudian datanglah Mokhina dan kakaknya Madina yang akan memandu acara pembuatan kerajinan tangan hari ini. Madina dan Mokhina segera mengeluarkan aneka keperluan pembuatan kerajinan tangan berupa benang, manik-manik, pita dan seterusnya. Aslinya, aku malas banget datang ke acara ini. Soalnya, acara ini sepertinya lebih cocok untuk anak perempuan hehehe ... Tapi mama bilang datang saja, karena kata penyelenggara, acara ini terbuka untuk anak laki-kali atau perempuan, anak-anak atau pun remaja dan bahkan untuk orang dewasa. Saat acara ini kemudian dimulai, segera saja aku duduk di samping Madina dan mendengarkan pernjelasannya. Nampaknya gak ada yang sulit ... Aku hanya perlu sabar dan telaten dalam mengikuti acara ini hehehe ... Aku pun kemudain mengambil sebuah string dan mulai membuat key ring atau gantungan kunci sesuai dengan petunjuk Madina. Bagi mereka yang tidak ingin mengikuti pembuatan key ring, ada juga kegiatan membuat kartu yang semua peralatan dan perlengkapannya juga sudah disediakan. Kertas, gunting, color pen dan aneka asesoris nampak tersedia di meja dan bisa dipergunakan siapa pun yang memilih membuat kartu. Untuk refreshment, pengurus menyediakan satu meja berisi beberapa makanan ringan seperti cupcakes, cookies, permen coklat, chips dan juga jus serta air putih. Light refreshment ini tersedia bagi peserta kegiatan hari ini dan tentunya bisa dinikmati setelah acara berakhir. O ya ... Kata mama, cupcakes ini dibuat oleh Hiromi. Pengurus hanya menyiapkan bahan-bahannya dan Hiromi yang mengolahnya. Semoga saja rasanya yummy selezat penampilannya hehehe ... Papa dan mama kemudian meninggalkan ruangan ketika acara dimulai. Aku dan peserta lain segera saja mengikuti acara ini dengan lumayan antusias. 

WEDDING ANNIVERSARY: APPLEBEE'S

Selasa, 5 Februari 2013, papa dan mamaku mengajakku untuk santap malam bersama di Applebe's Grill and Bar. Applebee ini adalah nama sebuah tmpat makan franchise yang dengan mudah bisa ditemukan di seantero US. Aku memang dah tahu sejak beberapa hari seblumnya, kalau kami beriga akan santap malam keluar minggu ini. Tadinya kupikir kami akan ke Applebee hari Rabu, ternyata mama dan papaku mengajukan ke hari Selasa. Kami berangkat dari rumah jam 5.30 sore. Matahari masih lumayan cerah, sebelum terbenam di jam 6 sorenya. Sengaja kami berangkat jam 5.30 karena jam 5 sore jalan raya umumnya masih lumayan ramai dilalui pekerja yang pulang kantor. Agar tidak terlalu lama di jalan, papa dan mama memutuskan berangkat di jam 5.30an. Jarak dari rumah ke Applbee tidaklah jauh. Hanya sekitar 5 menitan. Applebee berlokasi di College Mall dan sangat mudah dikenali karena berada di bagian depan kompleks bangunan ini apabila kita masuk dari jalan College. O ya ... Kunjungan kami kemari juga bukan kunjungan kami yang pertama. Tahun lalu kami pernah kesini dan mencoba menu yang mereka sajikan. Na ... Malam ini kami dah tahu mau memesan apa karena kami sudah membaca website restaurant ini. Yang juga gak boleh terlupa, malam ini kami sengaja kemari karena papa dan mama mendapat gift card dari AFSC (pengurus penghuni apartemen). Gift Card ini dibagikan kepada staf yang bekerja di berbagai housing center (entah itu karyawan tetap entah itu karwayan hourly) dan nominal untuk masing-masing gift card sama. Kalau dibelanjan, sangat cukup untuk satu kali makan siang ataupun makan malam. Maksudnya, lunch atau dinner dengan menu wajar hehehe ... Saat kami bertiga sampai di Applebee, kami segera masuk ke dalam ruangan dan menunggu dipersilahkan petugas duduk. Seperti biasa, ada petugas yang akan mencarikan kami tempat duduk dan mengantar kami bertiga menuju meja yang siap. Kami senang karena petugas membawa kami ke sisi lain ruang makan yang lumayan besar ini. Pemandangan yang kami dapatkan pun lain. Setelah kami duduk, kami lihat ruangan ini lumayan dipenuhi pengunjung. Ya ... Jam makan malam memang sudah dimulai sejak jam 4 sore. Jadi, waktu kami pas sekali dengan jam makan malam. Saat petugas datang, segera saja kami memesan menu kami (setelah kami mempelajari buku menu sekilas) berupa: 3 gelas air putih, 1 appetizer berupa boneless wings, 1 menu cowboy hamburger untuk papa, 1 menu applebee's riblet basket dan 1 menu bourbon street chicken and shrimp untuk mama. Air es dalam gelas besar datang pertama kali. Disusul dengan 1 basket boneless wings yang super yummy (ada dipnya berupa american blue cheese dan juga batang daun bawang seger yang crunchy). Baru kemudian main dish kami datang. Semua jelas mengundang selera. Menurut kami, ukuran tiap porsinya juga lumayan besar, jadinya pasti membuat kami kenyang hehehe ... Sebelum kami mulai bersantap, papa memimpin doa terlebih dahulu. Ya ... Secara khusus hari ini kami juga merayakan hari ulang tahun pernikahan papa dan mama yang ke-14. Perayaan pernikahan papa dan mama yang jatuh di tanggal 7 February kami rayakan maju. Kenapa? Karena tanggal 7 February besok ada kegiatan lain yang akan diikuti papa dan mama. Jadinya, kami pun merayakannya malam ini. Setelah acara doa selesai, segera kami mulai menyantap pesanan kami. Karena pesanan kami berbeda, sudah pati kami saling mencicipi menu masing-masing. Tanpa perlu tergesa-gesa, kami nikmati apa yang ada di depan kami. Dan beneran kami merasa kenyang sesudah kami menyantap apa yang kami pesan hehehe ... Saat menu utama selesai kami santap, dessert pesananku diantar. Hmmm ... Nampak yummy dan memang beneran yummy. Apa dessert pilihanku? Chocolate mousse dessert shooter. Shooter berarti satu gelas kecil (sekali santap habis hehehe ...). Coba perhatikan gambarnya ... Nampak yummy kan? Kira-kira jam 7 acara makan malam ini kami sudahi. Setelah papa membereskan bill-nya, kami pun segera keluar dari Applebee's dan kembali ke kendaraan dengan cepat karena dingin yang menggigit. Tak lupa aku ucapkan selamat merayakan untuk hari jadi untuk papa dan mama ... Thanks ya pa ... Thanks ya ma ...

MR HIBACHI

Sabtu, 2 Februari 2012, papa dan aku sejak jam 10 pagi sudah menuju SRSC untuk berolahraga basket dan tenis meja. SRSC singkatan dari Student Recreational Sport Center alias gedung olang raga mahasiswa (GOR). Sepulang dari SRSC, jam sudah menunjuk angka 12 siang. Mama nampak sudah siap mengajak kami keluar rumah. Memangnya kami mau kemana? Kata papa, kami mau ke sebuah tempat makan untuk maksibar. Dimanakah itu? Di Mr Hibachi. Lho ... Bukannya kami dah pernah ke sana? Memang sudah pernah, tapi papa dan mama memang merencanakan makan siang di situ lagi. Jadilah aku dan papa bergantian mandi sebelum kami berangkat ke Mr Hibachi di jam 12.30 siang. O ya ... Sejak semalam salju turun terus. Jadinya, siang ini kami pun mengenakan pakaian berlapis agar badan tidak kedinginan. Saat kami berangkat dari rumah, salju masih saja turun dengan volume sedang. Kami bergegas masuk kendaraan dan papa segera mengarahkan kendaraan menuju jalan ketiga dimana tempat makan ini berada. Kira-kira 7 menit kami berkendara, kami sudah sampai di parking lot Mr. Hibachi. Segera saja kami keluar kendaraan dan bersiap masuk restoran. Tapi oops ... Papa keluapaan mengambil kunci kendaraan setelah kendaraan ditutup. Kami bertiga melihat kunci itu tergeletak di kursi depan. Ya sudah ... Mau apa lagi? Papa tidak membawa kunci cadangan. Lalu apa yang kami lakukan? Kami tetap makan siang sesuai rencana hehehe ... Urusan kunci kita carikan solusi setelah acara makan siang selesai. Kami juga tetap ambil gambar sesuai rencana. Kami kemudian masuk restoran ini dan menunggu untuk dipersilahkan duduk oleh petugas. Ya ... Memang sudah ada papan info yang mengatakan kita/pengunjung diminta menunggu petugas untuk mempersilahkan kita duduk karena mereka perlu menyiapkan dan membersihkan tempat yang akan dutempati. Setelah kami duduk, mama segera meminta 3 gelas air es untuk minum kami. Papa dan aku segera menuju meja buffet dan memilih menu yang tersedia. Ada menu pembuka berupa sup dan salad, dilanjutkan menu utama berupa nasi goreng, nasi putih, mie goreng, bihun goreng, aneka olahan ayam (digoreng dengan atau tanpa tepung, dioseng dengan aneka bumbu, disate, dll), olahan ikan (digoreng, dioseng, dipanggang, dll), sushi aneka macam, udang, aneka olahan sayuran (dioseng, digoreng dengan tepung, dipanggang, disajikan segar dan mentah, dll), aneka gorengan lain (pangsit, lonpia, kentang, dll) dan pastinya aneka macam dessert yang dimuali dari buah, puding, cake, cookies dan es krim. Selama hampir 1 jam kami bertiga menikmati makan siang dengan nikmat. Siang ini Mr. Hibachi lumayan penuh. Mereka yang berkunjung mayoritas adalah warga US. Menurut satu pajangan yang kubaca, restoran ini dipilih sebagai salah satu tempat malan terbaik di Bloomington untu kategori buffet di tahun 2012. Hmm ... Menarik juga nih ... Kira-kira jam 2 kurang, papa kemudian keluar tempat makan ini, sementara aku dan mama menunggu di sini. Jam 3 lebih 10-an papa kembali ke Mr. Hibachi lagi. Papa ngapain kok keluar lama banget? Papa ambil kunci serep di rumah dengan naik bus hehehe ... Untungnya ada bus stop di dekat Mr. Hibachi. Jadi, setelah selesai menyantap aneka menu, papa pulang sebentar. Kami kemudian menyempatkan diri untuk ambil gambar sebelum keluar dari parking lot. Ngomong-ngomong, papa kok gak naik taksi aja waktu ambil kunci? Mahal banget ongkosnya. Kalo naik bus? Gak ada biaya yang perlu dibayar alias gratis hehehe ... Kok? Ya ... Di Bloomington ini, semua mahasiswa IU bisa naik bus secara gratis, karena mereka sudah membayar di awal semester. Jadi, naik bus atau nggak, sebenarnya tetep aja bayar. Hanya saja, saat kepepet seperti hari ini, mendingan ngebis gratis (sekalipun perlu waktu lebih) daripada naik taksi bayar mahal (sekalipun waktunya cepet) hehehe ...