Semalam, Minggu 17 Februari 2013, kami bertiga mengikuti misa di gereja St Paul jam 5.30 sore. Misa yang berakhir di jam 6.30 malam ini kemudian dilanjutkan dengan makan malam dengan menu spageti. Acara yang bernama "SPAGHETTI SUPPER" ini rutin diadakan sebulan sekali dan biasanya dijadwalkan di minggu pertama setiap bulan. Namun bulan ini ada perubahan jadwal. Kenapa begitu? Karena di minggu pertama bulan ini ada ball game (basket) sehingga acara ini diundur. Kok harus diundur? Ya ... Karena mereka yang diundang datang ke acara dinner/supper ini adalah para mahasiswa. Umumnya, kalau ada ball game, mereka (para mahasiswa) memilih langsung pulang setelah misa selesai dan tidak mampir dulu untuk ikutan acara spaghetti supper ini. Kalau makan malam bersama ini tetap diadakan, akan banyak kursi kosong dan makanan yang disiapkan pun menjadi sia-sia. Pengunduran jadwal seperti ini sudah biasa dilakukan pihak penyelenggara. Na ... Jadwal baru acara makan malam ini sudah pasti diberitahukan jauh hari sebelumnya. Jadilah kami bertiga bisa merencanakan untuk datang. Setelah misa selesai, kami menuju ground floor dan masuk ke dalam auditorium gereja (dining room) yang sudah siap menyambut peserta acara makan malam kali ini. Taplak kotak-kotak nampak membangkitkan selera peserta yang datang kali ini. Antrian nampak tidak begitu panjang. Mama asyik mengambil gambar, sementara aku dan papa mengantri dengan tertib bersama peserta lain. Setelah mengambil piring dan garpu, kami ditawari salad sayur. Hanya papa dan mama yang mengambil salad sayur ini, sementara aku tidak mau hehehe ... Setelah itu petugas memberikan mi Itali di piring dan petugas berikutnya memberikan sausnya. Roti bawang ditawarkan petugas lain lagi. Dari meja penyaji menu utama ini kami langsung menuju meja dessert. Semua wajib mengambil 2 dessert. Satu dessert berupa donat, dessert yang lain cake atau cookies. Untuk minumnya tersedia kopi, jus dan air putih. Jus yang tersedia adalah lemonade. Kalau mau, kami juga dipersilahkan menambahkan taburan keju di menu spageti kami atau menambahkan salad dressing. Meja untuk keju parmesan dan salad dressing juga tepisah dengan meja untuk menu utama, meja untuk dessert dan meja untuk air minum. Kami lalu memilih meja dan kursi kosong yang tersedia. Seorang romo datang dan bergabung bersama kami. Kami kemudian menikmati makan malam kami dengan ngobrol kesana-kemari bersama romo yang ternyata adalah lulusan IU juga. Aku sendiri asyik menikmati menu ini sampai nambah satu piring lagi hehehe ... Untuk dessert-nya, aku pun terpaksa menghabiskan satu donat dan satu cake yang betul-betul membuatku kenyang. Bahkan, salah seorang panitia memberiku satu plastic bag berisi cookies untuk kubawa pulang. Kenapa aku diberi ekstra? Karena dessert yang tersedia sangat berlimpah, melebihi peserta yang datang malam ini. Acara ini berakhir di jam 8. Namun kami bertiga menyudahi acara makan malam kami di jam 7.15. Kami lihat mereka yang datang memang mayoritas mahasiswa. Sambil menikmati spageti, salah seorang panitia membacakan cerita yang menggugah kami yang datang malam ini untuk tak lupa berbagi mengingat ada banyak yang berkekurangan di sekitar kami. O ya ... Sebelum aku lupa ... Acara makan malam kali ini tidak gratis. Ada donasi 2 dolar per peserta yang tertulis dan diumumkan. Donasi ini sudah pasti tidak wajib. Hanya saja, mama memberi lebih mengingat aku pasti nambah hahaha ... Saat aku mengangsurkan donasi dan petugas akan memberikan kembalian, kami kompak mengatakan tidak perlu hehehe ... Saat kami menyudahi makan malam ini, kami dengan cepat menuju kendaraan. Dingin terasa menggigit kulit. Namun, karena kami dah kenyang, kami pun melawan rasa dingin ini hehehe ...
No comments:
Post a Comment