Saturday, February 2, 2013

MR HIBACHI

Sabtu, 2 Februari 2012, papa dan aku sejak jam 10 pagi sudah menuju SRSC untuk berolahraga basket dan tenis meja. SRSC singkatan dari Student Recreational Sport Center alias gedung olang raga mahasiswa (GOR). Sepulang dari SRSC, jam sudah menunjuk angka 12 siang. Mama nampak sudah siap mengajak kami keluar rumah. Memangnya kami mau kemana? Kata papa, kami mau ke sebuah tempat makan untuk maksibar. Dimanakah itu? Di Mr Hibachi. Lho ... Bukannya kami dah pernah ke sana? Memang sudah pernah, tapi papa dan mama memang merencanakan makan siang di situ lagi. Jadilah aku dan papa bergantian mandi sebelum kami berangkat ke Mr Hibachi di jam 12.30 siang. O ya ... Sejak semalam salju turun terus. Jadinya, siang ini kami pun mengenakan pakaian berlapis agar badan tidak kedinginan. Saat kami berangkat dari rumah, salju masih saja turun dengan volume sedang. Kami bergegas masuk kendaraan dan papa segera mengarahkan kendaraan menuju jalan ketiga dimana tempat makan ini berada. Kira-kira 7 menit kami berkendara, kami sudah sampai di parking lot Mr. Hibachi. Segera saja kami keluar kendaraan dan bersiap masuk restoran. Tapi oops ... Papa keluapaan mengambil kunci kendaraan setelah kendaraan ditutup. Kami bertiga melihat kunci itu tergeletak di kursi depan. Ya sudah ... Mau apa lagi? Papa tidak membawa kunci cadangan. Lalu apa yang kami lakukan? Kami tetap makan siang sesuai rencana hehehe ... Urusan kunci kita carikan solusi setelah acara makan siang selesai. Kami juga tetap ambil gambar sesuai rencana. Kami kemudian masuk restoran ini dan menunggu untuk dipersilahkan duduk oleh petugas. Ya ... Memang sudah ada papan info yang mengatakan kita/pengunjung diminta menunggu petugas untuk mempersilahkan kita duduk karena mereka perlu menyiapkan dan membersihkan tempat yang akan dutempati. Setelah kami duduk, mama segera meminta 3 gelas air es untuk minum kami. Papa dan aku segera menuju meja buffet dan memilih menu yang tersedia. Ada menu pembuka berupa sup dan salad, dilanjutkan menu utama berupa nasi goreng, nasi putih, mie goreng, bihun goreng, aneka olahan ayam (digoreng dengan atau tanpa tepung, dioseng dengan aneka bumbu, disate, dll), olahan ikan (digoreng, dioseng, dipanggang, dll), sushi aneka macam, udang, aneka olahan sayuran (dioseng, digoreng dengan tepung, dipanggang, disajikan segar dan mentah, dll), aneka gorengan lain (pangsit, lonpia, kentang, dll) dan pastinya aneka macam dessert yang dimuali dari buah, puding, cake, cookies dan es krim. Selama hampir 1 jam kami bertiga menikmati makan siang dengan nikmat. Siang ini Mr. Hibachi lumayan penuh. Mereka yang berkunjung mayoritas adalah warga US. Menurut satu pajangan yang kubaca, restoran ini dipilih sebagai salah satu tempat malan terbaik di Bloomington untu kategori buffet di tahun 2012. Hmm ... Menarik juga nih ... Kira-kira jam 2 kurang, papa kemudian keluar tempat makan ini, sementara aku dan mama menunggu di sini. Jam 3 lebih 10-an papa kembali ke Mr. Hibachi lagi. Papa ngapain kok keluar lama banget? Papa ambil kunci serep di rumah dengan naik bus hehehe ... Untungnya ada bus stop di dekat Mr. Hibachi. Jadi, setelah selesai menyantap aneka menu, papa pulang sebentar. Kami kemudian menyempatkan diri untuk ambil gambar sebelum keluar dari parking lot. Ngomong-ngomong, papa kok gak naik taksi aja waktu ambil kunci? Mahal banget ongkosnya. Kalo naik bus? Gak ada biaya yang perlu dibayar alias gratis hehehe ... Kok? Ya ... Di Bloomington ini, semua mahasiswa IU bisa naik bus secara gratis, karena mereka sudah membayar di awal semester. Jadi, naik bus atau nggak, sebenarnya tetep aja bayar. Hanya saja, saat kepepet seperti hari ini, mendingan ngebis gratis (sekalipun perlu waktu lebih) daripada naik taksi bayar mahal (sekalipun waktunya cepet) hehehe ...

No comments:

Post a Comment