SNOW ON DECEMBER 26th, 2012

Natal Desember tahun lalu tidak kami rayakan dengan White Christmas mengingat jumlah salju turun tidaklah banyak. Tahun ini berbeda. Saat Natal tiba kami memang tidak berada di Bloomington karena kami sedang berada di Florida. Namun sehari sesudah Natal, kami sudah berada di rumah dan kami melihat salju ada dimana-mana. Seperti yang kuceritakan sebelumnya, Indiana (negara bagian tempat kami tinggal), termasuk salah satu yang mengalami Blizzard tahun ini. Salju turun banyak sekali disertai angin sehingga gak beda jauh dengan badai salju. Salju yang turun ini menutup hampir semua permukaan dan sejauh mata memandang, hanya ada putih dimana-mana. Termasuk di area dekat kami tinggal yaitu di dekat apartment. Salju yang turun ini sudah pasti harus dibersihkan agar tidak terjadi salju berubah menjadi es karena tidak bisa cair. Jangan salah ... Setelah blizzard  berlalu, hujan salju masih saja terjadi beberapa hari kemudian. Ini menyebabkan salju menumpuk semakin tebal dan salju yang belum cair pun mengeras dan menjadi es. Sampai dengan hari Minggu, salju masih saja menumpuk. Sepulang dari gereja di hari Minggu siang tanggal 30 Desember 2012, kami bertiga menyempatkan diri ambil gambar di depan tumpukan atau hamparan salju di dekat apartment kami. Nampak jelas kan dalam gambar ini betapa banyak tumpukan salju yang tidak mencair? Sudah pasti salju yang kemudian membeku ini menyebabkan suhu menjadi dingin. Makanya, kami selalu mengenakan pakaian tebal atau berlapis saat keluar rumah. Di dalam rumah pun kami mengenakan kaos kaki dan baju lengan panjang berikut celana panjangnya. Sementara di luar rumah kami sudah pasti memakai baju hangat (coat/mantel) dan juga sarung tangan dan juga topi. Kepala (terutama telinga) dan juga tangan merupakan bagian tubuh manusia yang sangat peka terhadap dingan dan paling tidak tahan terhadap dingin. Karenanya, tangan dan kepala harus dilindungi. Saat kami ambil gambar, rasanya pengen cepet-cepet pulang ke rumah hahaha ... Soalnya dinginnya gak ketulungan. UDara yang cerah (matahari yang bersinar) membuat suhu semakin dingin karena uap air yang berasal dari salju. Makanya, papa pun mengupayakan agar kami bisa ambil gambar cepat-cepat. Dengan latar belakang salju dan Evermann building, kami pun berpose dalam dinginnya suhu demi mendapat gambar salju sebagai latar belakangnya ... Kalau aku ditanya, berapa suhu di luar rumah? Jangan kaget ya ... Sampai minus 17 derajat ... Terbayang kan dinginnya kayak apa? Hari-hari ini matahari memang bersinar dengan cerah ... Suhu tetap saja dingin karena matahari memang tidak menghangatkan temperatur melainkan membantu mencairkan salju yang membeku. Dengan banyaknya salju yang terhampar, sudah pasti rasa dingin menjadi tidak tertahankan ... Tapi jangan khawatir ... Suhu di dalam ruangan cukup membuat tubuh merasa nyaman ... Apalagi kalau kita berpakaian dengan tepat (mengenakan baju hangat) dan melindungi kaki dengan socks (kaos kaki) ditambah menyantap makanan dan minuman hangat, dijamin badan akan terasa nyaman hehehe ... O ya ... Hampir lupa ... Apakah ada rencana maen salju alias sledding? Sudah pasti-lah ... Tunggu saja ceritaku tentang itu ya ...

WINTER BREAK 2012: WEATHER FROM STATE TO STATE

Dalam perjalanan pulang dari Georgia menuju Bloomington, kami melewati negara bagian Tennessee dan Kentucky sebelum akhirnya masuk ke Indiana. Saat kami berada di Georgia, kami sudah mencermati berita TV yang menyajikan weather channel demi mengetahui perkembangan cuaca yang terjadi. Maklum, kami sedang dalam perjalanan liburan di saat musim dingin, jadi mengetahui berita cuaca sungguh sangat penting. Kami ingat, saat kami berangkat dari Bloomington menuju Alabama (sebelum lanjut ke Florida), salju turun cukup tebal di hari Jum'at pagi itu. Kami tetap berangkat sesuai jadwal dan berharap di jalan cuaca membaik. Dan benarlah apa yang dikatakan dalam ramalan cuaca sebelumnya bahwa hari itu di Kentucky tidak ada salju demikian juga  saat kami sampai di Tennessee. Memang udara terasa dingin, tapi kami tidak menjumpai salju di jalan. Saat kami sampai di Alabama, rasa-rasanya kami berada di musim yang berbeda. Alabama lumayan hangat meski kami berada di musim dingin. Meski demikian, Alabama jelas tidak sehangat Florida. Seperti kita ketahui, Florida tidak memiliki salju. Florida seperti Indonesia. Musim yang ada adalah musim panas alias summer sepanjang tahun hehehe ... Karena itu, Florida merupakan salah satu tempat yang banyak diserbu pengunjung saat musim dingin tiba. Maklum, mereka yang gak tahan dingin, bisa mendapat suhu yang nyaman di Florida. Kalaupun selama di Florida kita melihat salju, bisa dipastikan itu salju buatan hehehe ... Sepulang dari Florida, kami menginap semalam di Georgia. Di sepanjang jalan menuju Georgia, kami lihat perubahan cuaca dari hangat ke dingin. Kami tidak menemukan banyak salju di Georgia, namun hujan dan kabut menemani perjalanan kami sampai di penginapan. Paginya, cuaca lumayan bersahabat. Dari Georgia ke Tennessee kami ditemani hujan, namun tanpa salju. Kami masih melihat sinar matahari. Suhu jelas dingin. Dari Tennessee ke Kentucky, kami mulai melihat salju. Matahari hampir gak nampak dan pastinya udara terasa dingin juga. Puncaknya, dari Kentucky memasuki Indiana, kami ketemu salju yang super banyak. matahari gak kelihatan, yang ada adalah hamparan salju dimana-mana. Saat kami berhenti di Welcome Center di negara bagian Kentucky, petugas mengatakan bahwa negara bagian Indiana terkena badai salju (blizzard) kami kami musti esktra hati-hati. Benarlah apa yang dikatan petugas tadi. Perbatasan yang kami lalui (Louisville: perbatasan antara Indiana Kentucky) seolah menjadi batas terjadinya badai salju. Jembatan yang kami seberangi seolah membagi state yang kena blizzard dan tidak. Sebelum jembatan (masih di State Kentucky), salju masih sangat minim. Setelah jembatan (masuk State Indiana), yang terlihat adalah putih. Rumah-rumah nyaris tak terlihat atapnya karena tertimbun salju tebal. Baru kali ini kami bertiga meilhat salju sebanyak ini. Pohon-pohon nampak menunduk dan semua rantingnya juga tertutup salju. Jalan yang kami lalui nampak sudah dibersihkan. Namun, kami melihat ada banyak kendaraan masuk ke badan jalan. Kenapa begitu? Karena salju yang mengeras dan menjadi es menyebabkan jalan menjadi licin. Sekalipun hati-hati, kendaraan bisa tetap terpeleset. Di highway yang kami lewati, kami lihat ada banyak kendaraan yang terpaksa menunggu diderek atau sedang diderek kembali ke highway. Papa pun dengan ekstra hati-hati menjalankan kendaraan kami. Kami memang melihat truk atau kendaraan pembersih salju, namun belum semua terjangkau. Maklum, salju yang turun sebanyak ini, jadi diperlukan banyak kendaraan pembersih jalan. Bayangkan saja kalau sebagian besar Indiana terkena blizzard, berapa banyak truk yang musti dikerahkan? Sambil berkendara, kami bertiga melihat nampaknya tidak ada kehidupan di area yang kami lewati. Ada satu dua orang yang mulai melakukan snow shoveling (menyekop salju) demi membuka akses bagi mereka sendiri. Kalau tidak begitu, salju yang banyak ini dikhawatirkan akan menjadi es. Kalau itu terjadi, akan repot sekali membuka pintu rumah, berjalan kaki maupun berkendara karena akan sangat licin. Untuk pintu dan jendela yang terkena es, membukanya bisa sangat sulit. Karena, es yang membeku akan menyebabkan pintu dan jendela juga ikut beku. repot kan? Kami juga melihat beberapa jalan nampak ditutupu (gak bisa dilewati) karena masih tertutup salju. Saat kendaraan kami turun dari highway bernomor I-65 menuju state road nomor 46 (arah Nashville), kami bertiga langsung terpaku. Kenapa begitu? karena jalan menuju Nashville/Columbus (yang akan mengarah ke Bloomington) belum dibersihkan. Apa beda I-65 dan SR-46? I adalah singkatan dari Inter State (jalan antar negara bagian), sementara SR adalah state road atau jalan dalam negara bagian. Yang diutamakan memnag mungkin I highway, baru kemudian SR. Lalu apa yang kami lakukan? Mama meminta papa untuk berkendara lebih pelan dan hati-hati lagi, mengingat jalanan yang kami lalui adalah salju dan bukan jalan aspal. Kami gak tahu apakah sampai di Bloomington akan seperti ini ataukah jalan di depan sudah dibersihkan. Kata mama begini, kalau kami lewat jalan ini dan melihat ada kendaraan datang dari arah depan, artinya jalan ini bisa dilalui. Kalau selama kami berkendara kami tidak menjumpai ada kendaraan lewat, artinya kondisi jalan parah. Untung saja waktu itu jam masih menunjuk angka 3 sore. Salju sudah tidak turun lagi. Kami masih bisa melihat kondisi sekitar. Kalau jam sudah menunjuk angka 5 sore, gak terbayang apakah kami bisa terus atau tidak. Normalnya, jarak dari Nashville/Columbus sampai rumah hanya sekitar 1 jam saja. Gak tahu sore ini akan bagaimana. Sambil berkendara pelan, kami lihat volume salju yang turun luar biasa banyak. Semua putih tertutup salju. Nyaris gak ada warna selain putih. Namun, kami lega karena ada satu dua kendaraan yang lewat dari arah depan. Bahkan kami melihat ada satu dua kendaraan pembersih salju. Ada harapan kondisi di depan membaik. Kami juga melihat satu dua orang membersihkan jalan di dekat rumah mereka. Sungguh, salju kali ini gak terkira banyaknya. Dengan pelan kami sampai di stasiun pengisian bahan bakar di Nashville. Papa bilang kendaraan perlu diisi bensin. Sambil mengisi bensin, kami juga mampir ke convenient store untuk keperluan ke toilet. Dari beberapa pengunjung convenient store, kami tahu bahwa badai hari ini hampir sama dengan yang terjadi tahun 1978. Wow ... Ternyata blizzard hari ini besar sekali. Mereka mengatakan hampir semua toko tutup, semua orang tinggal di rumah dan tidak banyak yang melakukan kegiatan travelling. Semua bersiaga atas blizzard ini. Kami lega kami sampai disini saat blizzard dah selesai. kabarnya blizzard ini baru selesai jam 1 siang tadi. Jadi, kami beruntung kami sampai saat blizzard dah selesai hehehe ... Yang membuat kami lebih lega, ada seorang pengunjung yang mengatakan jalan menuju Bloomington dah bisa dilalui karena sudah dibersihkan. Namun beliau berpesan agar kami tetap hati-hati ... Senangnya hati kami mendengar kabar ini. Kami segera bersiap masuk kendaraan kembali. Namun mama menyempatkan membeli corn dog dan egg roll untukku serta kopi untuk papa. Setelah selesai mengisi perut dan bensin, kembali kami berkendara. Jalan dari Nashville menuju Bloomington inilah yang menurut mama agak mengkhawatirkan, karena jalannya naik turun, ada banyak belokan dan gak lebar. Selepas jalan ini, kami ketemu lagi dengan jalan yang lebar dan luas hehehe ... Saat kami akhirnya masuk Bloomington, wah ... seneng banget rasanya. Sekalipun kami lihat salju dimana-mana, lega banget rasanya dah sampai rumah. Di parking lot, satu-satunya kendaraan yang gak kena salju cuma kendaraan papa hahaha ... Akhirnya perjalanan liburan kami berkahir dengan happy ending. Sejak keluar Bloomington sampai masuk kemabli, ada banyak perbedaan cuaca di berbagai negara bagian yang kami lewati. Saat berangkat kami dilepas salju, saat pulang kami disambut salju lagi. Lebih banyak malah hahaha ... That's why I love this winter break 2012 travelling ...

WINTER BREAK 2012: BREAKFAST AT WAFFLE HOUSE GEORGIA

Pagi, 26 Desember 2012, kami berangkat dari Hotel di Atlanta Georgia menuju Bloomington IN. Sengaja kami berangkat di jam 7 pagi, agar kami bisa sampai di Bloomington sebelum malam. Kan masih winter, jadinya kami gak ingin berkendara di saat cuaca tidak bagus di saat hari dah gelap. Saat kami berkendara keluar hotel, matahari belum menampakkan diri, meskipun jam sudah menunjuk pukul 7 pagi. Kami juga sengaja berangkat pagi hari demi menghindari lalu lintas padat. Sebab, sehari setelah Christmas tidak ada lagi libur. Secara resmi libur nasional hanya 1 hari yaitu tanggal 25 Desember. Hari sesudahnya adalah hari kerja biasa. Jadi, kami tidak ingin terjebak kemacetan dengan memilih berangkat dari hotel siang hari. Kan kami tinggal di hotel di tengah kota Atlanta, jadi, terbayang kan betapa sibuknya lalu lintas di dalam kota? Karena itu, sengaja kami berangkat agak awal agar lancar saat berkendara keluar kota Atlanta. Namun jangan salah ... Ternyata pagi itu lalu lintas sudah sibuk ... Hampir di beberapa ruas jalan yang kami lalui, nampak kendaraan yang lalu lalang dengan sibuknya. Karena kota Atlanta adalah kota besar, ruas jalan di kota ini selalu sibuk di jam berapa pun. Ada 5 atau 6 lajur jalan yang padat kendaraan. Gak beda dengan Chicago, New York dan kota besar lainnya. Karena itu, GPS sangatlah kami butuhkan. GPS inilah yang menjadi andalan kami sejak kami keluar hotel sampai menuju highway interstate nomor 65. Kami musti melewati jalan bernomor 24 sebelum akhirnya sampai di I-65. Dari hotel menuju highway, kami sudah langsung memasuki areal lalu lintas padat. Untungnya, hanya sebentar saja kami melalui areal lalu lintas padat ini, sebelum kemudian kami memasuki highway yang relatif lebih kurang tingkat kepadatannya. Rasanya lega kalau sudah sampai di highway karena kepadatan lalu lintas jauh sudah berkurang dan rasanya berkendara menjadi lebih santai. O ya ... Karena hotel hanya menyediakan kopi, pagi ini kami belum sempat sarapan secara penuh. Karena itu, di sepanjang highway, kami mencoba mencari warung makan yang buka. Saat kami melihat petunjuk pengisian bensin dan Subway (nama salah satu tempat makan), kami mampir ke situ. Ternyata Subway belum buka di tanggal 26 Desember ini. Ya sudah ... Kami melanjutkan perjalanan kembali. Kami berusaha mencari stasiun pengisian bahan bakar yang ada kompleks restorannya yang gak jauh dari highway. kenapa begitu? Biar kami gak buang waktu dengan mencari pompa bensin dan restoran yang jauh dari highway. Karenanya, kami perlu membaca petunjuk dengan cermat, berapa jauh jarak tempat-tempat tersebut dari highway. Sampai kemudian, saat papa perlu mengisi bensin kendaraan kami pun keluar dari highway untuk mengisi bensin sekaligus mengisi perut. Mula-mula kami mengisi bensin terlebih dahulu. Sesudahnya, kami lihat beberapa restoran franchise yang nampak masih tutup. Sampai kemudian kami melihat satu restoran yang parking lotnya banyak diisi kendaraan. Kami pun menuju restoran itu. WAFFLE HOUSE namanya. Setelah turun dari kendaraan kami segera masuk tempat makan ini setelah melihat tulisan OPEN di bagian depan resto ini. Begitu kami masuk, tempat ini nampak penuh. Seorang petugas mempersilahkan kami duduk. Meja tempat kami duduk menempel dengan meja panjang tempat petugas mempersiapkan menu pesanan kami. Jadi, kami duduk di tempat yang mereka persiapkan. Mereka kemudian mengangsurkan buku menu dari tempat mereka bekerja. Pengunjung restoran dan petugas hanya dipisahkan oleh meja panjang tempat mereka meracik semua pesanan. Kami diberi waktu untuk mempelajari menu yang akan kami pesan. Walaupun namanya Waffle House, menu yang mereka sajikan adalah menu untuk breakfast, lunch dan dinner. Kata waffle bisa diasosiasikan  dengan menu breakfast karena waffle memang salah satu menu khas sarapan untuk negara ini. Tetapi, yang mereka sajikan bukan hanya menu sarapan. Karenanya, mereka buka 24 jam sehari. Saat mama bertanya pada petugas apakah mereka baru buka hari ini (setelah libur natal) mereka mengatakan tak pernah tutup karena tak ada libur untuk restoran ini. Tahu gitu, dari tadi kita mampir waffle house, karena restoran ini juga merupakan salah satu resto franchise alias bisa ditemukan dimana-mana hehehe ... O ya ... Waffle itu apa? Waffle mirip dengan panekuk (pancake) hanya saja waffle dicetak dengan model kotak-kotak. Kalau pancake umumnya berbentuk bundar, waffle bisa berbentuk kotak atau hati (heart shape). Kata mama, waffle dan pancake sebenarnya gak jauh beda, mirip dengan apem hehehe ... Lalu, apa yang kami pesan? Kami memilih menu paket yang tersedia lengkap dengan minumnya. Apa itu? Papa memilih Texas Cheesesteak melt with Hashbrown plus kopi, mama memilih Toddle House H & Cheese Omelet Breakfast with Sausage plus air jeruk dan aku memilih All Star Special. Apa saja yang sebenarnya kami pesan. Papa memilih roti tawar yang di-toast plus telor dan kentang, mama memilih roti tawar dan telor dadar isi, sementara aku memilih waffle, roti tawar, kentang dan telor hahaha ... Apakah aku akan sanggup menghabiskan apa yang kupesan? kita lihat saja nanti setelah pesanan sampai. Sambil menunggu pesanan kami lihat restoran yang US banget ini. Hiasan di dinding berwarna-warni. Lay out kursi dan mejanya khas banget. Petugasnya nampak cekatan memasak pesanan kami. Untuk minum, petugas memberikan segera setelah kami memesan. Semua keperluan ada di dekatnya dari gelas, mug, coffee pot, air jeruk, air putih dan seterusnya. Pengunjung nampak asyik menikmati pesanan mereka. Saat pesanan kami datang, meja kami menjadi penuh hahaha ... Segera saja kami menyantap dengan lahap apa yang tersedia. Entah karena lapar atau memang karena enak, semua yang tersaji memang yummy ... Sekalipun kami gak mau terlalu lama berada di restoran ini, kami tetap bisa bersantap dengan nyaman. Dan benar saja dugaan mama, aku gak sanggup mengahabiskan pesananku. Soalnya, semua yang disajikan memang berukuran besar ... Mama saja gak sanggup menyantap semua, apalagi aku hehehe ... Segera mama meminta to go box sebelum kami menyudahi acara sarapan kali ini. Setelah papa membayar tagihan, kami pun segera kembali ke kendaraan dan bersiap melanjutkan perjalanan. Kami masih ada di Georgia, tetapi kami sudah berkendara selama 2,5 jam. Sebentar lagi kami akan masuk negara bagian Tennessee. Sebelum kembali ke kendaraan, pose bentar di depan Waffle House ya ... Karena dingin, kami pun segera masuk kendaraan hehehe ... 

WINTER BREAK 2012: FROM GEORGIA TO BLOOMINGTON

Perjalanan dari Atlanta Georgia menuju Bloomington Indiana menempuh waktu kurang lebih 8 jam. Ini tanpa istirahat. Kalau dengan istirahat, bisa lebih dari itu. Hari itu Rabu, 26 desember 2012. Kami bertiga berkendara kembali setelah semalam menginap di Atlanta Georgia. Rencananya, dari Florida kemarin kami akan mengunjungi beberapa tempat wisata di Atlanta ini sebelum meneruskan kembali perjalanan ke Bloomington. Sayangnya rencana itu tidak bisa kami laksanakan. Saat kami sampai di Atlanta kemarin sore, hujan turun dan kami melihat jalan-jalan sepi. Papa kemudian mengusulkan agar kami tinggal saja di hotel dan langsung pulang keesokan paginya. Papa merasa tidak nyaman berjalan-jalan di saat hujan seperti ini dan kota Atlanta yang kami kunjungi nampak sepi. Maklum, saat kami sampai di kota ini, aktifitas penduduk/warga kota tidak nampak karena mereka sedang dalam libur Natal. Ya sudah ... Daripada hati tidak nyaman saat jalan-jalan, kami memutuskan tinggal di hotel saja. Paginya, kami berkemas-kemas dan langsung check out untuk kembali ke Bloomington. Kota Atlanta yang kami singgahi semalam tidak sempat kami ambil gambarnya. Kami pun menembus sibuknya lalu lintas pagi yang kembali padat di hari setelah libur natal ini. Layaknya kota besar di US lainnya, jalur jalan dalam kota Atlanta terbagi menjadi beberapa ruas jalan dan setiap ruas bisa memiliki lane sampai 6. Lebar dan besar sekali kan jalan yang kami lalui? Namanya juga jalan di dalam kota hehehe ... Pemandangan berubah saat kendaraan mengarah ke highway di luar kota. Jalan mulai sedikit lengang dan hanya ada 2 sampai 3 lane untuk setiap jalurnya. Kendaraan sudah pasti tidak sepadat kendaraan di dalam kota. Kalau pemandangan di dalam kota adalah gedung bertingkat, pemandangan di luar kota (sepanjang highway) adalah laha pertanian, perkebunan, kota kecil dan seterusnya ... Sangat berbeda kan? Pagi pun kami songsong di kendaraan. Saat kami berangkat, jam menunjuk angka 7 pagi dan matahari belum kelihatan. Jam 8 pagi sinar matahari mulai naik dan kami bisa melihat dengan jelas apa yang kami lalui. Pemandangan seperti ini kami jumpai di hampir semua highway yang kami lewati. Saat kendaraan masuk ke Tennessee, kami sempat melewati Nashville, tetapi tidak masuk ke kotanya. Demikian juga setelah Tennessee kami melewati Kentucky. Lagi-lagi kami tidak masuk ke kotanya. Kami hanya melewati Louisville yang indah. Ya ... Dari Georgia menuju Indiana, ada 2 state lain yang kami lewati yaitu Tennessee dan Kentucky. Cuaca pun berubah-ubah saat kami melewati keempat negara bagian ini. Diawali dengan Georgia yang mendung dan sedikit hujan (dinginnya cukup), dilanjutkan ke Tennessee yang mendung dan panas (dinginnya lumayan), lalu ke Kentucky yang mendung dan bersalju (dingin) dan akhirnya masuk Indiana yang bersalju tebal karena baru saja kena blizzard. Sudah pasti dingin banget saat kami memasuki Indiana. Dari georgia ke Bloomington, kami berhenti 2 kali di Welcome Center (Tennesee dan Kentucky) serta beberapa kali berhenti untuk isi bensin. Di Welcome Center yang kami singgahi, selain ambil gambar kami juga ke restroom ... Bagaimana dengan istirahat makan? Pagi hari, kami singgah di Waffle House di Georgia untuk sarapan. Jam sarapan waktu itu jam 9.30 pagi. Kami kemudian tidak makan siang karena kami masih merasa kenyang. Sambil istirahat di Welcome Center, kami sempatkan menyantap makanan ringan. Saat kami sampai di Bloomington di jam 5 sore, kami sudah pasti happy banget. Perjalanan memang lebih lama 2 jam dari yang seharusnya karena kendaraan berjalan amat pelan saat memasuki negara bagian Indiana (yang baru saja mengalami blizzard dan belum semua jalan yang kami lalui bersih dari salju). Jelas perjalanan liburan kali ini amatlah mengesankan bagiku dan bagi kedua orangtuaku ... Ada banyak hal yang kami lihat dan alami dalam perjalanan pulang dari Georgia sampai Indiana. 

WINTER BREAK 2012: HOTEL AT ATLANTA GEORGIA

Inilah hotel yang kami pilih saat kami menginap semalam di Atlanta Georgia. Hotel yang berlokasi di tengah kota Atlanta ini nampaknya tidak banyak dikunjungi orang saat kami sampai di tempat itu untuk check in. Kok kami tahu? Parking lot yang tersedia tidak banyak isinya. Nampaknya hanya ada satu atau dua tamu yang menginap. Kenapa bisa begitu? Mungkin karena sekarang masih liburan Natal, jadi tidak banyak orang bepergian kecuali berkunjung dan tinggal di rumah-rumah keluarga. Saat kami sampai, hujan rintik turun. Kami segera masuk ke lobby dan menyerahkan kertas pemesanan kamar. Papa segera menunjukkan ID dan petugas nampak memeriksa komputer (untuk mencek data pemesanan hotel) dan setelah semua OK, papa menerima kunci dan memberesi tagihan. Segera kami naik ke lantai 2 dan menuju kamar yang diperuntukkan bagi kami. Tidak nampak ada penghuni lain di hotel ini selain kami. Segera kami membuka pintu kamar dan meletakkan beberapa barang yang kami bawa di dalam kamar. 2 tempat tidur berukuran queen, televisi, seperangkat furnitur dan balkon menjadi bagian dari kamar yang kami sewa. Papa segera saja mengambil beberapa gambar yang memuat aneka fasilitas yang ada di hotel ini. Sama seperti hotel lainnya (yang pernah kami inapi), kamar mandi yang tersedia juga standard. Kami pun segera bersiap makan malam. Papa kemudian mengambil beberapa tas dari dalam bagasi kendaraan sebelum kami memulai makan malam. Sesudah makan malam selesai, kami kemudian bergantian mandi dan bersiap beristirahat. Seharian tadi kami berada di jalan dalam perjalanan dari Florida ke Atlanta. Malam ini kami akan menginap untuk memulihkan energi agar besok pagi kami merasa segar saat kami berkendara dari Atlanta ini ke Bloomington. Hujan masih saja turun (meskipun tidak deras) dan menemani tidur kami malam ini. Nyamannya ...   

WINTER BREAK 2012: MAMPIR TOKO OLEH-OLEH

Dalam perjalanan dari Florida menuju Georgia, di hari Selasa, 25 Desember 2012, kami bertiga merasa beuntung karena jalanan yang kami lalui relatif sepi. Maklum, hari ini hari Natal, jadi di pagi hari (kira-kira jam 7.30), belum banyak kendaraan yang lalu lalang di jalan. Meski dari hotel langit masih gelap, sebentar kemudian langit menjadi terang ketika matahari muncul. Ya ... Florida yang dikenal dengan SunShine State-nya memang benar. Negara bagian ini memang seolah bermandikan cahaya matahari sepanjang waktu hehehe ... Selain dikenal sebagai sunshine state (dimana banyak plat mobil yang menggunakan ikon ini), State Florida juga dikenal sebagai penghasil jeruk yang terkenal di benua ini. Sebelum kami berangkat liburan, salah satu teman mama mengatakan bahwa Florida dikenal karena jeruknya, tepatnya yang biasa disebut sebagai navel. Karena itu, gambar jeruk ini juga dengan mudah bisa ditemukan di berbagai tempat begitu kita masuk state ini. Ingat kan ceritaku saat kami singgah di Welcome Center saat kami berangkat ke Florida dari Alabama? Di Welcome Center ini para pengunjung ditawari jus jeruk dengan 2 pilihan rasa (lime atau orange). Jus yang ditawarkan kepada para pengunjung merupakan salah satu cara promosi hasil perkebunan negara bagian ini. Sejak masuk state Florida, pengunjung jadi tahu bahwa makanan yang menjadi ciri khas negara bagian ini adalah jeruk. Buah jeruk ini juga dengan mudah kita temukan gambarnya di plat kendaraan. Jadi, kami banyak melihat plat kendaraan untuk State Florida yang bertuliskan the Sunshine State atau bergambar jeruk dengan tulisan The Sunshine State. Menarik bukan? Nampaknya ini adalah salah satu cara promosi yang jitu. Menempelkan ikon sebuah state pada plat kendaraan. Dengan begitu, orang yang tadinya gak tahu dengan mudah bisa langsung mengerti bahwa yang dimkasud Sunshine State adalah Florida dan kendaraan yang memiliki plat nomor bergambar jeruk adalah kendaraan yang berasal dari State Florida. Orang pun dengan mudah akan tahu bahwa jeruk adalah makanan khas Florida dan bisa dijadikan oleh-oleh hehehe ... Na ... Mama pun kemudian juga ingin mencari jeruk khas negara bagian ini. Saat kami berangkat dari Alabama menuju Florida, kami memutuskan tidak membeli jeruk terlebih dahulu, karena kami masih akan menginap di Florida beberapa hari. Kami kemudian memutuskan untuk membeli oleh-oleh ini saat pulang. Dimana kami membeli oleh-oleh ini? Di sebuah sentra oleh-oleh. Papan petunjuk sentra jeruk dengan mudah dapat ditemukan di sepanjang highway. Hanya saja, ada yang jaraknya dekat dari highway, ada juga yang jaraknya lumayan jauh dari highway. Kok kami tahu? Kan di bill board besar tersebut dituliskan berapa jaraknya hehehe ... Jadinya, sebelum memutuskan keluar dari highway, kita musti tahu dulu jarak sentra jeruk ini. Sekali kendaraan kami keluar dari highway dan diarahkan unttuk mampir sentra jeruk terdekat. Ternyata sentra jeruk ini tutup. Kendaraan pun kembali ke highway. Baru kemudian kami menemukan sentra jeruk yang buka di hari libur Natal ini yang berdekatan dengan pom bensin. Jadi, sambil isi bensin sambil beli jeruk. Sentra jeruk yang kami datangi mirip toko oleh-oleh besar. Aneka jeruk disajikan di bagian toko dengan harga yang tertera jelas. Pengunjung dipersilahkan memilih sendiri jeruk jenis apa yang dikehendaki. Ada juga contoh jeruk yang bisa dicicipi. Kalau mau membeli jeruk dalam paket, pengunjung dipersilahkan memilih paket yang seperti apa yang diinginkan (kantong kecil, sedang atau besar). Mama memilih paket dalam kantong agar tidak banyak waktu terbuang untuk memilih jeruk. Jeruk yang mama pilih bukanlah jeruk jenis navel melainkan jeruk biasa yang mirip dengan jeruk khas tanah air. O ya ... Mama dan aku juga berkesempatan melihat isi toko di bagian dalam yang menyajikan aneka jenis produk yang ditujukan untuk oleh-oleh seperti pakaian, tas, asesoris, topi, gantungan kunci, magnet kulkas dan sebagainya. Selain itu, aneka jenis makanan siap santap seperti kacang (banyak macamnya), coklat, permen, kue, cake, aneka minuman (gak cuma berbahan jeruk) dengan mudah juga bisa ditemukan disini. Produk bahan mentah seperti tepung, adonan roti, aneka bumbu dan sejenisnya juga bisa ditemukan disini. Namun, mama hanya membeli apa yang diperlukan, yaitu oleh-oleh hehehe ... Setelah mendapatkan apa yang diperlukan, mama segera kembali ke kendaraan dan kami pun bersiap melanjutkan perjalanan menuju Georgia. Hmm ... Menarik juga ya perjalanan piknik kali ini. Kami bisa membeli oleh-oleh khas negara bagian ini dan belinya pun di pusat oleh-oleh hehehe ... Persis seperti di tanah air deh ...        

WINTER BREAK 2012: FLORIDA TO GEORGIA

25 Desember 2012, adalah hari Natal. Tahun ini kami merayakannya secara istimewa. Natal kali ini kami berada di jalan dalam perjalanan dari Florida menuju Georgia. Ya ... Di hari Selasa pagi ini, kami memang berada di kendaraan dan merayakan natal dengan berkendara. Malam sebelumnya, kami mengikuti misa menjelang natal (Christmas Eve) di salah satu gereja di Kissimmee Florida. Gereja yang kami datangi mengadakan misa di jam 12 malam. Kami berangkat dari hotel jam 11.15 malam. Kami sampai di gereja jam 11.45-an. Kok lama banget? Jauh ya dari hotel? Sebenarnya nggak sih. Hanya saja, malam itu kami sedikit tersesat, jadinya kami muter-muter sebelum sampai ke gereja hehehe ... Saat sampai di gereja, parking lotnya dah penuh banget ... Agak susah juga mencari tempat parkir yang tersedia. Namun akhirnya kami bisa juga menemukan satu spot untuk parkir kendaraan. Jarak dari dari parking lot tersebut ke gereja tidaklah terlalu jauh. Saat kami masuk gereja, wa... sudah banyak umat yang berdiri alias tidak kebagian tempat duduk. Kami pun kemudian bergabung bersama umat lain yang tidak mendapat tempat duduk. Misa malam natal ini berlangsung dengan khidmat dan mengesankan. Kami menyatu dengan umat lain yang nampak antusias mengikuti misa ini. Misa dimulai tepat jam 12 dan berakhir di jam 1 lebih sedikit. Kami segera pulang setelah misa selesai dan kami sampai di hotel 10 menit kemudian. Segera kami beristirahat malam ini agar energi kembali pulih saat kami berkendara pulang besok pagi. Pagi harinya, kami bangun pukul 6.30 pagi. Matahari masih belum menampakkan diri, namun kami sudah bersiap untuk meninggalkan hotel.  Hari Selasa pagi tepat tanggal 25 Desember 2012, setelah mngembalikan kunci ke front desk, kami segera berkendara keluar Kissimmee menuju Atlanta Gerorgia. Setelah menghabiskan 2 hari menikmati Disney World dan Universal Studios, pagi hari ini kami memutuskan pulang ke Bloomington dengan melalui Georgia. Jalanan masih sepi, maklum, hari ini libur natal. Nyaman sekali berkendara di highway yang sepi pagi ini. Matahari mulai menampakkan diri dan kami mulai bisa melihat pemandangan yang kami lalui. Kendaraan pun mulai meninggalkan Kissimmee dan GPS dengan sangat jelas memandu kami berkendara sekian ratus miles di highway yang kami lalui saat ini hehehe ... Sekian ratus miles? Ya ... Sekitar 110 miles alias ratusan kilo hehehe ... Berarti kami gak perlu ganti nomor highway untuk bisa sampai Atlanta? Kemungkinan besar begitu. Menyenangkan bukan? Hehehe ... Pemandangan antara Florida - Atlanta sama dengan pemandangan yang kami jumpai di state lain. Ada lahan pertanian, kota kecil, pabrik, peternakan, sekolah dan juga area kosong yang umum kita jumpai saat melakukan perjalanan luar negara bagian. Seperti biasa mamaku akan mengatakan kekagumannya atas daratan maha luas yang dimiliki US. Rasanya tanah yang ada di US gak akan habis sekalipun banyak imigran datang. Tanah kosong dan luas nampak ada dimana-mana, di hampir semua jalan yang kami lalui. Semua indah dan menyenangkan. Bagaimana dengan cuaca? Pagi hari, saat meninggalkan Kissimmee Florida, cuaca cerah sekali. Suhu terasa hangat. Jangan salah, kami masih berada di musim dingin lho hehehe ... Saat rute semakin naik (menuju utara) dan menuju perbatasan Florida dan Georgia, cuaca mulai berubah. Rasanya kami hanya melihat mendung dan awan hitam di sepanjang jalan yang kami lalui. Udara terasa dingin. Kami bahkan ketemu dengan gerimis dan hujan. Kabut lumayan tebal datang di suatu area, sehingga kendaraan kami berjalan dengan pelan. Karena kabut dan mendung, kami tidak bisa melihat banyak hal. Saat kami memutuskan untuk istirahat di Welcome Center di State Georgia, kami sudah berkendara selama 4 jam. Saat kendaraan diarahkan papa ke parking lot Welcome Center ini kami melihat beberapa kendaraan yang juga parkir disitu. Setelah kendaraan terparkir dengan rapi, kami segera turun dan menunaikan panggilan alam alias ke restroom hahaha ... Kami kemudian kembali ke kendaraan dan menikmati makan siang di dalam kendaraan. Maklum, hujan rintik turun dan suhu lumayan dingin. Rasanya gak mungkin makan siang di luar ruang. Setelah acara makan siang selesai, kami sempatkan jalan-jalan sebentar di kompleks Welcome Center ini dan mengambil beberapa gambar. Setelah merasa cukup, kami segera kembali ke kendaraan dan meneruskan perjalanan. Saat itu jam menunjuk angka 12 siang lebih sedikit. GPS mengatakan bahwa kami akan sampai di Atlanta di jam 3.30 sore. Mengingat mendung menemani kami di sepanjang jalan, kami tentunya gak ingin sampai di Atlanta terlalu malam. Rute yang kami lalui masih memberikan pemandangan yang sama. Makanya, aku memilih tidur saja hahaha ... Saat kami sampai di kota Atlanta, di depan penginapan yang sudah kami pesan, papa dan mama membangunkanku. Kata papa dan mama, dari highway menuju hotel kami perlu pindah jalur masuk kota. Dari jalur luar kota masuk ke dalam jalur dalam kota alias dari lalu lintas sepi menuju lalu lintas dengan kepadatan tinggi. Memasuki kota Atlanta, baru kami sadari bahwa kota Atlanta ternyata besar sekali. Gedung tinggi, jalanan yang sibuk, dan juga homeless dimana-mana seolah menjadi penanda masuknya kami ke sebuah kota besar. Kita juga mengenal Atlanta sebagai salah satu tempat diselenggarakannya olimpiade sekitar tahun 1990-an. Ajang olah raga sedunia ini meninggalkan jejaknya dalam bentuk lambang olimpiade (5 bola yang melambangkan 5 benua) yang terlihat di beberapa bagian jalan, gedung olah raga dan sejenisnya. Sungguh Atlanta adalah kota besar yang gak beda jauh dengan Chicago dan New York. Di antara gedung tinggi inilah hotel kami berada. Segera saja kami membawa keluar barang-barang yang kami perlukan dari dalam kendaraan dan membawanya ke kamar kami. Saatnya untuk beristirahat agar besok pagi badan segar kembali ... 

WINTER BREAK 2012: UNIVERSAL STUDIOS (PART 7)

Sudah pasti, saat berkunjung ke Universal Studios di Florida di hari Senin tanggal 24 Desember 2012, aku, papa dan mama menyempatkan diri untuk mengambil beberapa gambar yang menjadi ikon tempat piknik ini. Ada gerbang masuk yang bertuliskan Universal Studios Florida, ada bola bumi/globe yang berputar yang bertuliskan Universal Studios juga, ada maskot aneka film yang diproduksi Universal Studios, ada deretan poster film yang terkenal dan juga diproduksi Universal Studios. Di salah satu poster film yang bertuliskan ET (Extra Terrestrial) kami menyempatkan diri untuk berpose sejenak sebelum kami kemudian masuk ke wahana ET ini. ET adalah sebuah film yang sangat terkenal karena menceritakan persahabatan seorang anak (diperankan oleh Drew Barrymore) dengan alien (makhluk luar angkasa) yang nyasar masuk ke rumahnya. Sebetulnya aku belum pernah melihat film ini, hanya saja papa dan mamaku memberitahu aku bahwa film ini bagus sekali. Saat kami masuk ke wahana ET ini, kami mengantri sekitar 10 menitan. Apa yang ada di dalamnya? Kami (para pengunjung) menaiki alat tranporasti (seperti sebuah sepeda) dan kemudian bersama alien ini kami menjelajahi sisi lain dunia ini di malam hari. Kami serasa berada di dalam sebuah hutan sebelum kami kemudian seperti naik ke udara dan melihat segala sesuatunya dari atas. Ya ... Seperti ending film ini dimana ET kembali ke habitatnya dengan menaiki sepeda, kami pun serasa membonceng ET di bagian belakang sepeda. Kira-kira ini gambaran untuk ride yang kami naiki di wahana ini. E.T.'s homeworld, the Green Planet, is dying. Only E.T. has the power to save it... and only YOU can bring him there. Board your flying bicycle and sneak him through the woods – past the police and scientists searching for him. Then take off and fly over the city, past the moon and soar across the stars together. At the end of your journey awaits his magical planet, filled with unforgettable creatures who greet you in song... with E.T. himself there to thank you personally. Based on one of the most popular movies ever made, E.T. Adventure is one of Universal Studios Florida's most iconic attractions, delighting millions of visitors over the years. Bring the whole family and experience an adventure that will touch your heart all over again selain mengunjungi berbagai wahana dan berpose di banyak tempat, kami juga mneyaksikan parade yang mengusung aneka tokoh yang dikenal publik yang filmnya/programnya diproduksi oleh Universal Studios. Lalu apa lagi ya? Na ... Yang ini yang nggak boleh dilewatkan. Apa itu? Apalagi kalo bukan soal konsumsi hehehe ... Selama berada di dalam Universal Studios (sejak jam 9 pagi sampai jam 8 malam), bagaimana kami menikmati makan siang dan makan malam kami? Sudah pasti kami membawa bekal. Kata mama, selain harga makanan di dalam theme park mahal, kami biasanya musti ngantre untuk membeli makanan ini. Sama seperti saat kami ke Disney kemarin, hari ini mama membawa nasi dan lauknya. Nasi? Iya ... Kan kami membawa rice cooker serta beras, jadinya kami memasak nasi di penginapan sebelum kami berangkat hehehe ... Lauknya apa dong? Apa saja yang ada di tempat makan/restoran yang ada di dekat tempat kami menginap. Karena kami menginap di samping sebuah tempat makan cepat saji, kami memutuskan membeli lauk dari tempat makan ini. Apa itu? Ayam goreng hehehe ... Jadilah tas menjadi berat karena ada nasi satu wadah, ayam goreng beberapa potong, buah (pisang dan apel), chips dan cookies, serta air dalam kemasan. Karena itu, wajib bagi kami masing-masing untuk membawa satu bagpack per orangnya agar beban terbagi dengan rata. Selain itu, masing-masing peserta piknik juga membawa baju ganti (sekedar untuk berjaga-jaga saja). Lalu, kapan waktu kami menikmati bekal kami? Yang pertama adalah ketika kami sudah menyelesaikan naik roller coaster di wahana Revenge of the Mummy. Waktu itu kami menikmati pisang dan cookies karena jam masih menunjuk angka 11 siang. Untuk lunch, kami menikmatinya setelah kami menaiki The Simpsons Ride. Na ... Kami beneran makan siang dengan porsi lengkap. Mama menyiapkan piring dan juga sendok yang akan kami gunakan di saat makan siang ini. Kami menikmati makan siang kami di depan wahana ini, karena persis di depan wahana ini ada kursi dan meja yang memang disediakan untuk pengunjung yang memerlukan istirahat makan siang disini. Sudah pasti kami nggak sendirian. Ada beberapa pengunjung yang juga bersantap siang bersama kami di jam 1.30 siang ini. Ada yang membawa bekal sendiri, ada juga yang membelinya di salah satu kedai makanan yang ada di sekitar wahana dan menikmati makanan itu di area makan terbuka ini. Lalu, saat kami menonton parade, sekitar jam 5 sore, kami menikmati snack sore berupa buah lagi (pisang dan apel) beserta chips. Bagaimana dengan makan malam? Hanya aku saja yang meminta nasi dan ayam untuk menu makan malam di jam 7. Papa dan mama memilih menikmati sore di kompleks Universal Studios ini dengan mengambil gambar hehehe ... Saat kami menyudahi acara di Universal Studios Florida ini, kami merasa kenyang dan backpack pun terasa ringan hehehe ... Kami sempatkan melihat store yang menjual aneka merchadise dengan logo Universal Studios dan seperti biasa, mama membeli magnet mini untuk ditempel di kulkas hehehe ... Ah ... Rasanya masih pingin masuk ke beberapa wahana lagi karena toh tutupnya Universal Studios kan jam 9 malam? Tapi mama mengatakan kami musti pulang ke tempat kami menginap dan bersiap-siap ke gereja. Kan ini malam Natal? O iya ... Hampir saja lupa ... Inilah natal pertama yang kami rayakan di luar Bloomington. Natal yang akan kami lalui tanpa white snow karena Florida kan hampir mirip dengan negara tropical hehehe ... Yang jelas, aku tetap happy karena ada banyak hal bagus yang kulihat hari ini. Semua tentunya menyenangkan, mengingat hari ini ada banyak hal baru yang kualami, seperti deg-degan naik roller coaster, berpetualang di studio 4D, melihat show animal actor dan sepenuhnya. Terima kasih banyak ya pa, ya ma atas hadiah jalan-jalan ke Disney ini. Kami merasa beruntung bisa merasakan liburan natal di tempat anget, gak dingin seperti di Bloomie hehehe ... Bahkan di tanah air saja, Desember identik dengan musim hujan. Florida, rasanya gak memiliki itu ... Yang ada disini, di Florida, adalah cuaca cerah sepanjang tahun. Tak heran kalo Florida menjadi salah satu tempat tujuan piknik di saat musim dingin datang. Mereka yang menginginkan liburan dengan suhu hangat, silahkan datang ke Florida atau California hehehe ... Dua hari menghabiskan acara liburan dai Disney World dan Universal Studios memang nggak terasa. Maunya liburan terus hehehe ... Namun kami musti menghitung waktu, karena besok pagi, saat hari Natal, kami musti kembali ke Bloomie dengan menginap semalam di Georgia. Hati sudah pasti sangat puas akan semua yang kudapatkan dan kuperoleh selama kami berlibur disini. Saat kami meninggalkan gerbang Universal Studios dan berjalan menuju parking garage, hari sudah semakin larut. Ya ... Di belakang kami masih terdengar teriakan mereka yang naik roller coaster utama ... Di belakang kami masih terlihat gemerlapnya lampu dunia Universal Studios ... Hingar bingar ini seolah tak akan pernah terlelap meski malam semakin larut. Bye bye universal Studios ...