Minggu sore, 3 Maret 2013, kami bertiga berangkat ke gereja St Paul untuk mengikuti misa jam 5.30 sore. Sesuai dengan jadwal yang mereka sampaikan (dan juga diumumkan di website maupun buletin gere
ja), setelah acara misa sore ini akan ada kegiatan makan malam dengan menu spageti. Acara rutin ini diadakan sebulan sekali dan biasanya jatuh di minggu pertama atau awal bulan. Sebenarnya aku tidak merencanakan ikutan acara makan malam kali ini. Jujur saja, rasa spageti yang mereka buat sangat berbeda dengan apa yang biasa dimasak papa dan mamaku hehehe ... Jadinya, aku merasa tidak terbiasa dengan rasa yang disajikan di gereja. Namun, sepulang dari misa, aku kok tiba-tiba ingin ikutan acara makan malam dengan menu spageti lagi. Ya sud
ah ... Papa dan mama pun mengikuti aku. Saat kami bertiga turun ke ground floor dan menuju dining hall gereja, nampak antrian masih lumayan panjang. Kami pun segera mengisi kas dengan membayar lebih dari yang diminta. Kenapa lebih? Kata mama karena aku selalu makan 2 porsi hahaha ... Sambil mengantri, kami melihat bahwa hari ini peserta acara SPAGHETTI SUPPER lebih banyak dari bulan lalu. Maklum, udara kan lumayan cerah (sekalipun dingin), jadi banyak yang mungkin memilih ke gereja sore dan ikutan acara ini daripada beli menu di luar atau mungkin bosan
dengan menu masakan rumah hehehe ... Saat kami sampai di depan petugas, seperti biasa aku tidak mau diberi menu salad. Papa dan mama sudah pasti mengisi platenya dengan menu ini. Sesudah itu aku diberi mi Itali dan diminta memilih mau veggy atau non veggy (alias bumbu/saus spageti yang ada daging gilingnya). Aku dan papa memilih non veggy sementara mama memilih menu veggy. Sesudahnya piring kami diisi roti bawang atau garlic bread sebanyak 2 iris. Kami kemudian pindah ke meja yang menyediakan piring desse
rt. Untuk minumnya, aku dan papa memilih air jeruk sementara mama memilih air jeruk dan kopi yang dicampur krim. Kami bertiga mampir sebentar ke meja yang menyediakan keju parmesan (sudah pasti untuk spageti-nya) dan aneka botol salad dressing. Setelah kompit dan siap santap, kami bawa piring dan gelas kami bergabung ke sebuah meja dimana ada romo yang kami jumpai 2 minggu lalu (saat kami ikut program ini) dan juga 2 umat yang bernama Steven dan Kyla. Kami ngobrol sambil menikmati spageti kami. Sekalipun gak terlalu suka dengan rasanya, aku tetep menyantap 2 piring hahaha ... Jam 7 lebih sedikit kami pun menyudahi acara makan malam ini dan bergegas menuju kendaraan untuk pulang ke rumah ... Brrrrrr ... Dinginnya gak ketulungan.
ja), setelah acara misa sore ini akan ada kegiatan makan malam dengan menu spageti. Acara rutin ini diadakan sebulan sekali dan biasanya jatuh di minggu pertama atau awal bulan. Sebenarnya aku tidak merencanakan ikutan acara makan malam kali ini. Jujur saja, rasa spageti yang mereka buat sangat berbeda dengan apa yang biasa dimasak papa dan mamaku hehehe ... Jadinya, aku merasa tidak terbiasa dengan rasa yang disajikan di gereja. Namun, sepulang dari misa, aku kok tiba-tiba ingin ikutan acara makan malam dengan menu spageti lagi. Ya sud
ah ... Papa dan mama pun mengikuti aku. Saat kami bertiga turun ke ground floor dan menuju dining hall gereja, nampak antrian masih lumayan panjang. Kami pun segera mengisi kas dengan membayar lebih dari yang diminta. Kenapa lebih? Kata mama karena aku selalu makan 2 porsi hahaha ... Sambil mengantri, kami melihat bahwa hari ini peserta acara SPAGHETTI SUPPER lebih banyak dari bulan lalu. Maklum, udara kan lumayan cerah (sekalipun dingin), jadi banyak yang mungkin memilih ke gereja sore dan ikutan acara ini daripada beli menu di luar atau mungkin bosan
dengan menu masakan rumah hehehe ... Saat kami sampai di depan petugas, seperti biasa aku tidak mau diberi menu salad. Papa dan mama sudah pasti mengisi platenya dengan menu ini. Sesudah itu aku diberi mi Itali dan diminta memilih mau veggy atau non veggy (alias bumbu/saus spageti yang ada daging gilingnya). Aku dan papa memilih non veggy sementara mama memilih menu veggy. Sesudahnya piring kami diisi roti bawang atau garlic bread sebanyak 2 iris. Kami kemudian pindah ke meja yang menyediakan piring desse
rt. Untuk minumnya, aku dan papa memilih air jeruk sementara mama memilih air jeruk dan kopi yang dicampur krim. Kami bertiga mampir sebentar ke meja yang menyediakan keju parmesan (sudah pasti untuk spageti-nya) dan aneka botol salad dressing. Setelah kompit dan siap santap, kami bawa piring dan gelas kami bergabung ke sebuah meja dimana ada romo yang kami jumpai 2 minggu lalu (saat kami ikut program ini) dan juga 2 umat yang bernama Steven dan Kyla. Kami ngobrol sambil menikmati spageti kami. Sekalipun gak terlalu suka dengan rasanya, aku tetep menyantap 2 piring hahaha ... Jam 7 lebih sedikit kami pun menyudahi acara makan malam ini dan bergegas menuju kendaraan untuk pulang ke rumah ... Brrrrrr ... Dinginnya gak ketulungan. 
No comments:
Post a Comment